Meriahnya Pagelaran Fashion Show Wastra Lokal Toba

Dalam era globalisasi ini, kesadaran akan pentingnya melestarikan dan mempromosikan kebudayaan lokal semakin meningkat. Salah satu cara efektif untuk melakukannya adalah melalui pagelaran fashion show wastra lokal.

Pagelaran Fashion Show Wastra Lokal Toba merupakan kolaborasi antara Fashion Designer Ali Charisma dan UMKM binaan BI Sibolga, seperti Dame Ulos, Batik Humbang Khas Sundutan, Elseria Ulos Toba, dan Elsiana Damanik.

Fashion show ini bukan hanya ajang memamerkan keindahan dan keragaman busana tradisional, tetapi juga sebagai wadah untuk mengapresiasi para perancang busana lokal dan memperkenalkan kekayaan budaya kepada masyarakat luas.

Pagelaran fashion show wastra lokal telah menjadi sorotan utama dalam konteks ini. Acara ini tidak hanya menampilkan busana tradisional yang indah, tetapi juga menggabungkannya dengan sentuhan modern, menghasilkan kreasi yang unik dan memikat hati.

Melalui kombinasi kekayaan tradisi dan inovasi desain, pagelaran fashion show wastra lokal menciptakan gaya yang memadukan masa lalu dengan masa kini.

Festival Fashion Show Wastra Lokal Toba tidak hanya berperan dalam menjaga stabilitas ekonomi, tetapi juga aktif dalam memajukan kebudayaan dan ekonomi kreatif. Bank Indonesia Sibolga memberikan dukungan nyata kepada perancang busana dan produsen wastra lokal untuk memperluas pasar dan meningkatkan apresiasi terhadap produk budaya Indonesia melalui pagelaran fashion show wastra lokal.

Para perancang busana lokal dipercaya untuk menciptakan koleksi menakjubkan yang menggabungkan motif dan teknik tradisional dengan konsep modern yang segar. Setiap busana yang dipamerkan menceritakan kisah tentang warisan budaya yang berharga dan memancarkan kebanggaan akan identitas lokal.

Selain menjadi panggung bagi perancang busana lokal, Fashion Show Wastra Lokal Toba juga memberikan kesempatan kepada pelaku usaha lokal untuk memamerkan produk wastra lokal mereka. Ini meliputi berbagai aksesoris, kain tenun, tas tangan, dan barang-barang lainnya yang menampilkan keahlian dan keindahan dari berbagai daerah di Indonesia.

5 Manfaat Toba JouJou Festival 2023

Toba JouJou Festival merupakan Strategic Flagship Event Kantor Perwakilan Bank Indonesia Sibolga (KPwBI Sibolga) yang dipersembahkan untuk mendukung pengembangan UMKM di 16 (enam belas) wilayah kerja BI Sibolga.

Event ini merupakan bentuk showcase hasil pengembangan UMKM KpwBI Sibolga yang dilakukan sinergi antara BI Sibolga dengan Pemerintah Daerah, Dekranasda, Indonesian Fashion Chamber (IFC), Nabata Consulting, Perbankan/BMPD, Stakeholders Utama (SU) dan lainnya.

Event yang diinisiasi sejak tahun 2021 ini telah memberikan dampak dan manfaat yang baik bagi UMKM, Pemerintah Daerah, masyarakat, maupun bagi BI Sibolga.

Berikut ini 5 Manfaat Toba Jou Jou Festival 2023:

Meningkatkan Kualitas Program Pendampingan UMKM

Adanya Toba JouJou Festival diharapkan dapat meningkatkan kualitas program pendampingan pengembangan UMKM Sibolga. Event ini juga bisa menjadi semangat baru para UMKM karena produknya mendapat tempat untuk dipasarkan.

Memudahkan Filter UMKM untuk Berbagai Event

Setelah Toba JouJou Festival terlaksana, data dan informasi UMKM Sibolga yang potensial dan unggulan yang tercatat dapat digunakan oleh BI maupun Pemda untuk memilih jenis dan kategori UMKM yang akan diikutsertakan dalam berbagai event, baik yang sifatnya lokal, nasional maupun internasional.

Meningkatkan Hasil Penjualan Produk

Peserta Toba JouJou Festival telah menerima manfaat peningkatan hasil penjualan produk, peningkatan kompetensi SDM, memperluas akses pemasaran melalui bussiness matching dan pameran, memperluas akses pembiayaan dan jalinan bisnis serta peningkatan kualitas pengelolaan usaha.

Menjadi Brand Positioning di Mata Stakeholders

Toba JouJou Festival menjadi event bersama BI Sibolga, Pemda dan Lembaga/Asosiasi/Akademisi yang dapat menjadi brand positioning yang positif di mata stakeholders internal maupun eksternal Bank Indonesia maupun di pusat.

Mempercepat Pemulihan Ekonomi

Wujud nyata peran KPw BI sebagai institutional leadership di daerah dan menindaklanjuti Program Strategis Bank Indonesia, serta arahan Gubernur BI dalam mempercepat pemulihan ekonomi di masa kenormalan baru dan transformasi digital.

Penyelenggaraan Toba JouJou Festival sebelumnya telah menghasilkan partisipasi UMKM dan tingkat kehadiran yang malah dapat di ekskalasi ke level lebih tinggi lagi. Demikian halnya dengan outcome berupa penambahan UMKM yang naik kelas dan peningkatan penjualan UMKM yang lebih tinggi.

Toba Jou Jou Festival 2023: Bentuk Dukungan Bank Indonesia Sibolga pada UMKM

Kantor Perwakilan Bank Indonesia Sibolga (KPwBI Sibolga) mengadakan Festival Toba Jou Jou untuk mendukung pengembangan Usaha, Mikro, Kecil dan Menengah di 16 (enam belas) wilayah kerja BI Sibolga, Jumat (26/6).

Festival Toba Jou Jou 2023 dilaksanakan di Lapangan Sisingamangaraja, Kawasan Pelabuan Mulia Raja
Balige, Kabupaten Toba. Festival Toba Jou Jou 2023 ini merupakan bentuk showcase hasil pengembangan UMKM KpwBI Sibolga yang dilakukan sinergi antara BI Sibolga dengan Pemerintah Daerah, Dekranasda, Indonesian Fashion Chamber (IFC), Nabata Consulting, Perbankan/BMPD, Stakeholders Utama (SU) dan lainnya.

Festival Toba Jou Jou 2023 mengusung tema Pengembangan Potensi UMKM dan Kopi Lokal Melalui Digitalisasi dan Globalisasi Demi Mendukung Pertumbuhan Ekonomi yang Berkelanjutan. “Tema ini kami anggap menggambarkan begitu besarnya potensi UMKM di daerah seperti fashion, makanan dan minuman olahan, rempah-rempah serta kopi untuk menembus pasar global,” ujar Yuliansah Andrias, Perwakilan KPwBI Sibolga dalam laporannya.

Acara ini bertujuan untuk mendukung pemulihan ekonomi nasiobal, pengembangan destinasi pariwisata super prioritas danau toba, serta memperluas akseptasi Gerakan Bangga Buatan Indonesia (GBBI). Selain menampilkan showcase produk umkm hasil pembinaan dan pengembangan bank indonesia bekerja sama dengan stakeholder terkait juga menampilkan edukasi pada masyarakat trekait edukasi digitaliasai pembayaran.

Kepala Perwakilan Bank Indonesia Sumatera Utara berharap Toba Jou Jou Festival turut berkontribusi dalam pengendalian inflasi dan menjaga daya beli masyarakat.

“Besar harapan kami agar kegiatan ini dapat memberikan multiplayer effect yang besar dan mulai akselerasinya aktivitas ekonomi masyarakat sekitar seperti UMKM lokal hingga pengendalian inflasi di kawasan Danau Toba” tutur I Gede Putu Wira Kusuma selaku Kepala Perwakilan Bank Indonesia Sumatera Utara dalam sambutannya.

Sementara itu, Bupati Kabupaten Toba juga berharap Kabupaten Toba bisa unggul lewat tiga bidang, meliputi pariwisata, pendidikan dan pertanian. “Kalau tiga ini bisa kita jadikan unggul, dengan bekerja sama, saya yakin Toba ini akan benar-benar unggul dan bersinar,” pungkas Potak Sitorus, Bupati Kabupaten Toba.